Penanganan dampak Covid-19 dari MRI Karanganyar telah menjangkau berbagai lokasi, Di penghujung akhir Ramadan, ratusan paket Sembako Gratis telah terdistribusi ke masyarakat prasejahtera di Kabupaten Karanganyar.
Hingga pasca Ramadan, pandemi Covid-19 di Indonesia belum kunjung mereda. Bahkan, Selasa (26/5) kemarin, terus terjadi peningkatan kasus pasien yang dinyatakan positif corona. Selain mengancam kesehatan, Covid-19 juga berdampak pada sektor kehidupan lainnya, khususnya perekonomian yang kian melemah.
Untuk mengurangi dampak buruk Covid-19, MRI ACT Karanganyar hingga menjelang akhir Ramadan terus mendistribusikan bantuan. Di 16 Kecamatan di kabupaten Karanganyar , MRI ACT Karanganyar dengan menggandeng berbagai mitra dan beberapa komunitas Karanganyar seperti Aliansi KLC, Alumni SMAN 1 Karanganyar, Alumni STIKES Mitra Husada dan lain-lainnya tercatat telah membagikan ratusan paket pangan ke masyarakat prasejahtera. Bantuan ini merupakan bagian dari rangkaian penanganan dampak Covid-19 oleh MRI ACT.
Dika Paryanti dari Tim Program MRI Karanganyar mengatakan, pendistribusian paket pangan ini telah dilakukan sejak Covid-19 mengikis sektor perekonomian di Karanganyar April lalu. Total paket yang telah terdistribusi mencapai 469 paket Sembako Gratis. “MRI Karanganyar akan terus menggandeng berbagai pihak dan mitra darimanapun untuk berusaha bersama-sama ikut andil dalam penanggulangan dampak Covid-19 di Karanganyar,” jelasnya, Rabu (27/5).
Di Karanganyar sendiri dampak Covid-19 cukup terasa. Sektor Perdangangan UMKM dan Pekerja Transportasi pun tak luput terkikis darinya. Seperti di hari Akhir Ramadhan kemarin, MRI Karanganyar dengan menggandeng salah satu Dermawan menyalurkan paket sembako untuk 45 KK di Dusun Krobokan RT 03 Desa Matesih Kecamatan Matesih Kabupaten Karanganyar. Di Dusun tersebut mayoritas warganya bekerja di bidang Transportasi seperti menjadi Sopir, Kenek, dan Kondektur. Namun saat ada himbauan untuk tidak keluar rumah, mereka tidak mendapatkan penumpang. Sehingga terpaksa 'dirumahkan' dan tidak mendapat penghasilan.
" Sedikit bantuan paket pangan yang kita berikan akan memberikan semangat optimis warga terdampak untuk terus bertahan. Mereka tak sendirian berjuang, kita kalahkan virus covid 19 bersama-sama" Imbuh Dika, sapaan akrabnya
Di awal pandemi, Aliansi Karanganyar Lawan Corona bersama MRI Karanganyar juga mendistribusikan 91 paket pangan untuk para Pedagang yang biasa berjualan di Alun-Alun Karanganyar dan Taman Pancasila Karanganyar. Lebih dari 2 bulan mereka tidak dapat berjualan dan tak bisa mendapat penghasilan.
Dan masih banyak lagi lapisan masyarakat yang terdampak Covid-19. Ardian Sapto Tamrin selaku Koordinator Zona MRI Soloraya mengungkapkan, menjelang Idulfitri, MRI ACT juga terus mendistribusikan paket pangan dari zakat fitrah. Paket ini merupakan zakat fitrah masyarakat yang disalurkan melalui Global Zakat. Sebanyak 50 mustahik menerima paket pangan, Senin (21/5).
Korda MRI ACT Karanganyar, Novianto Adhi Nugroho mengajak masyarakat untuk ikut bahu membahu menggalang kekuatan dalam penaganan Covid-19. "Dengan saling bahu membahu mayarakat akan semakin ringan menghadapi wabah ini, harapannya semoga wabah ini segera berlalu, dan kami berkomitmen akan melanjutkan dengan aksi2 kepedulian yang lain di waktu mendatang." Rabu (27/05)
New
Aksi Peduli MRI Karanganyar Gandeng Berbagai Mitra
About KBM Solo Raya
SoraTemplates is a blogger resources site is a provider of high quality blogger template with premium looking layout and robust design. The main mission of SoraTemplates is to provide the best quality blogger templates.
Kabar Solo Raya
Label:
Corona,
Covid-19,
Edukasi,
Kabar Solo Raya
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar